LBTV Media – Ibu rumah tangga di Mesuji, Lampung bernama Krismawati (24) istri Supri (35) diduga dibunuh tetangganya bernama Sendi (30).
Lokasi kejadian di halaman belakang rumah korban Desa Bukoposo, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji pada Sabtu, (11/1/2025).
Saksi mata, Ropin mengatakan peristiwa pembunuhan itu terjadi saat dirinya sedang menderes karet di depan rumah korban.
“Waktu itu memang saya sedang deres karet bersama keponakan, kami langsung kaget melihat korban tergeletak tak sadarkan diri di tanah,” ujarnya.
Ropin menyebut saat itu jasad korban berada tepat di sebelah kandang kambing miliknya.
Melihat kejadian itu, pihaknya pun langsung mengabarkan ke tetangga dan kepala desa setempat.
“Jadi waktu itu dari kepala desa langsung melapor ke Polsek setempat, dan dengan cepat anggota kepolisian datang ke TKP,” ungkapnya.
Kapolsek Way Serdang IPTU Heri Ramanda saat dikonfirmasi pun membenarkan atas peristiwa pembunuhan tersebut.
“Peristiwa pembunuhan itu benar, dan saat ini kami masi dalam tahap penyelidikan,” ucapnya.
Heri mengatakan pelaku pembunuhan juga sudah diaman oleh jajaran kepolisian.
Warga Desa Buko Poso, Kecamatan Way Serdang Kabupaten Mesuji Lampung, digegerkan dengan penemuan jasad wanita, Sabtu (11/1/2025).
Saat ditemukan, jasad tersebut tergeletak di halaman samping rumahnya.
Korban, yang diketahui bernama Krismawati atau Mela, seorang ibu rumah tangga berusia 24 tahun itu, ditemukan dalam kondisi setengah telanjang dengan celana melotor di bawah lutut. Selain itu, terdapat sejumlah luka pada bagian kepala.
Diduga kuat, wanita tersebut menjadi korban pembunuhan.
Penemuan jasad ini pertama kali dilaporkan oleh tetangga korban yang tengah menyadap pohon karet di dekat lokasi kejadian.
Usai mendapatkan laporan, polisi langsung mendatangi lokasi. Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis pembatas.
Jasad korban kemudian dibawa ke Puskesmas Buko Poso sebelum akhirnya dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Lampung untuk diautopsi.
Informasi yang diterima, korban dibunuh oleh seorang pria yang diduga mengalami gangguan jiwa. (*)