LBTV Media – Aparat Polresta Bandar Lampung mengamankan dua orang yang diduga melakukan pungutan liar (pungli) di kawasan Pasar Gudang Lelang, Telukbetung Selatan, pada Selasa, (13/5/2025).
Kedua pelaku berinisial S (62) dan D (38), merupakan ayah dan anak, diamankan saat tengah menarik uang dari sejumlah kios pedagang.
Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, AKP Dhedi Ardi Putra mengatakan, penangkapan itu berawal dari tim gabungan Satgas Gakkum dan Satgas Preventif menerima laporan adanya dugaan praktik premanisme.
“Tim ke lokasi ternyata memang benar, terdapat S (62) dan anaknya inisial D (38) yang sedang melakukan pungutan ke beberapa kios yang ada di gudang lelang,” katanya.
Polisi menyita barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 488.500 ribu.
“Modus operandinya yang bersangkutan dari 2007 dengan pihak ke 3 dari Pemkot dan juga PT yang mengatur retribusi di Pasar Gudang Lelang, perjanjian kerja sama 20 tahun atau 2007-2027,” ucapnya.
Kata Dhedi pada tahun 2025 pihak PT memutuskan hubungan kerja terhadap inisial S. Namun, terduga pelaku S masih melakukan pemungutan liar kepada kios-kios tersebut.
“Pemungutan diambil dengan modus untuk membayar listrik dan kebersihan. Jumlah yang diminta Rp 7.500 perkios di sana ada 100 kios perhari. Tapi ini jumlahnya perkios yang berubah-ubah tergantung kiosnya buka atau tidak,” ucapnya.
Saat ini, kedua pelaku sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolresta Bandar Lampung.
Penyidik juga masih mendalami apakah praktik tersebut mengandung unsur pemerasan atau ancaman terhadap para pedagang. (*)
