Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Bandar LampungPeristiwa

Mahasiswi di Bandar Lampung Tewas Diduga Usai Aborsi di Kamar Kos, Polisi Cari Janin

497
×

Mahasiswi di Bandar Lampung Tewas Diduga Usai Aborsi di Kamar Kos, Polisi Cari Janin

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi meninggal dunia
Example 468x60

LBTV Media – Seorang mahasiswi berinisial SL (20), warga Kecamatan Kasui, Kabupaten Way Kanan, ditemukan tewas di kamar kosnya usai diduga melakukan aborsi.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (19/6/2025) dini hari di Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung.

Example 300x600

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Alfret Jacob Tilukay, membenarkan adanya laporan terkait kasus tersebut.

Menurutnya, korban pertama kali ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di dalam kamar kos oleh rekan-rekannya.

“Benar, kami mendapatkan laporan adanya seorang wanita yang berstatus mahasiswi ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri di kamar kosnya. Teman-temannya sempat membawa korban ke rumah sakit, namun kondisinya sudah lemas hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia,” jelas Alfret, Kamis (19/6/2025).

Dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan adanya pendarahan hebat dari area kemaluan korban, yang menguatkan dugaan bahwa korban baru saja melakukan tindakan aborsi. Namun demikian, polisi masih mendalami penyebab pasti kematian SL.

“Memang informasinya korban melakukan aborsi. Hal itu diperkuat dengan adanya banyak darah dari kemaluannya. Tapi semuanya masih kami selidiki lebih lanjut,” tambah Alfret.

Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan proses autopsi guna memastikan penyebab kematiannya secara medis.

Menariknya, dalam olah tempat kejadian perkara (TKP), petugas tidak menemukan keberadaan janin yang diduga telah diaborsi korban. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif untuk mencari keberadaan janin tersebut.

“Dari hasil olah TKP awal, tim kami tidak menemukan janin di kamar kos. Kami juga belum bisa menyimpulkan siapa yang membawa janin itu. Saat ini, kami masih meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk rekan-rekan korban,” ungkap Kapolresta.

Penyelidikan atas kasus ini masih terus berjalan. Polisi berharap keterangan para saksi dapat membantu mengungkap siapa yang terlibat dalam peristiwa ini dan kemana keberadaan janin tersebut. (*)

Example 300250
Example 120x600