LBTV Media — Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) resmi menyerahkan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029 kepada DPRD setempat.
Penyerahan tersebut berlangsung dalam rapat paripurna DPRD Tubaba, Senin (30/6/2025), dan menjadi tahapan awal pembahasan Ranperda RPJMD di tingkat legislatif.
Wakil Bupati Tubaba, Nadirsyah menyerahkan langsung dokumen rancangan kepada Ketua DPRD Tubaba, Busroni, S.H., di hadapan jajaran Forkopimda, pejabat Pemkab, dan para camat se-Tubaba.
Dalam sambutannya, Nadirsyah menegaskan bahwa penyerahan ini adalah amanat regulasi sesuai Permendagri No. 86 Tahun 2017 dan Instruksi Mendagri No. 2 Tahun 2025, yang mengharuskan kepala daerah menyampaikan rancangan RPJMD untuk dibahas bersama DPRD.
“RPJMD ini menjadi arah pembangunan lima tahun ke depan. Butuh kolaborasi semua pihak untuk memastikan keberhasilan pelaksanaannya,” kata Nadirsyah.
Dalam dokumen tersebut, Pemkab Tubaba menetapkan visi pembangunan daerah: yakni “Sejahtera, Merata, Kreatif, Inovatif, dan Maju.”
Untuk mewujudkan visi ini, lima misi strategis disusun, di antaranya peningkatan kualitas SDM, penguatan sektor ekonomi, reformasi tata kelola pemerintahan, pembangunan infrastruktur, hingga penguatan nilai budaya dan harmoni sosial.
RPJMD 2025–2029 memuat berbagai program prioritas pembangunan daerah, seperti: Peningkatan pelayanan kesehatan dan Pendidikan, Pembangunan infrastruktur berbasis lingkungan, Pengembangan peternakan, menjadikan Tubaba sebagai lumbung ternak Lampung, Penguatan UMKM dan industri pengolahan berbasis pertanian, Pengendalian inflasi dan pengentasan kemiskinan, Pelestarian budaya dan pengembangan ekonomi kreatif, Penguatan kerukunan umat dan keamanan tingkat tiyuh.
Program-program tersebut dirancang untuk mendukung transformasi sosial dan ekonomi di Tubaba secara inklusif dan berkelanjutan. Penyusunannya pun telah diselaraskan dengan RPJMN Nasional dan RPJMD Provinsi Lampung.
Nadirsyah berharap, DPRD dapat segera membahas dokumen tersebut secara komprehensif dan memberikan persetujuan bersama demi kemajuan Kabupaten Tubaba.
“Saya yakin, dengan kerja sama legislatif dan eksekutif, cita-cita pembangunan daerah bisa kita wujudkan bersama,” tutupnya.
Rapat paripurna tersebut juga menjadi momentum strategis untuk memastikan kesinambungan perencanaan pembangunan jangka menengah yang terarah, terukur, dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat Tubaba. (*)
