LBTV Media – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung resmi menghibahkan lahan seluas 40 hektare di kawasan Kota Baru, Kabupaten Lampung Selatan, sebagai lokasi pembangunan Komando Daerah Militer (Kodam) XXI/Radin Inten.
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menyatakan dukungannya terhadap rencana pembangunan markas Kodam XXI/Radin Inten yang kini dipimpin Pangdam Mayjen TNI Kristomei Sianturi.
“Pemerintah Provinsi Lampung telah menghibahkan lahan seluas 40 hektare di Kota Baru sebagai lokasi pembangunan Kodam XXI/Raden Inten. Dan kami mendukung penuh pembangunan ini,” ujar Mirza, Selasa (19/8/2025).
Mirza menambahkan, kehadiran Kodam XXI akan memperkuat sinergi antara Pemprov Lampung dan TNI dalam menjaga ketahanan pangan, mendorong pembangunan daerah, serta menyukseskan visi Indonesia Emas 2045.
Menurutnya, Korem 043/Garuda Hitam (Gatam) selama ini telah banyak berkontribusi dalam program pembangunan di Lampung. Karena itu, Pemprov siap melanjutkan kolaborasi strategis bersama TNI.
“Kami sangat mengapresiasi sinergi yang telah terjalin. Korem 043/Gatam telah bersama-sama pemerintah daerah membangun Lampung. Kami berharap kolaborasi ini semakin kuat demi kemajuan daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Haryantana mengapresiasi langkah Pemprov Lampung yang menyiapkan lahan untuk pembangunan Kodam XXI.
“Saat ini tinggal menunggu progres pembangunan fisik. Kita berkolaborasi, saling mendukung, untuk memperkuat pertahanan wilayah sekaligus mendukung pembangunan daerah,” kata Haryantana.
Sebagai informasi, Kodam XXI/Radin Inten resmi terbentuk pada 10 Agustus 2025, setelah Pangdam Mayjen TNI Kristomei Sianturi dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Kodam ini membawahi dua provinsi, yakni Lampung dan Bengkulu.
Sinergi Pemprov Lampung dan TNI AD diharapkan menjadi fondasi kokoh untuk mewujudkan Lampung sebagai provinsi yang tangguh, mandiri, serta berdaya saing di bidang pangan, pertahanan, dan pembangunan berkelanjutan. (*)
