LBTV Media – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan Rekrutmen Proaktif (Rekpro) Bintara kepada Daffa, sepupu dari almarhum Briptu Anumerta M Ghalib Surya Ganta.
Almarhum Ghalib merupakan salah satu dari tiga anggota Polsek Negara Batin, Way Kanan, Lampung, yang tewas ditembak oknum TNI saat menyidik kasus judi sabung ayam.
Penghargaan ini diberikan Kapolri saat bertemu dengan pihak keluarga Briptu Anumerta Ghalib, pada Rabu (26/3/2025).
“Walaupun almarhum sudah tidak ada, tapi beliau semua tetap keluarga besar kami dan tentunya kami akan selalu bersama dengan seluruh keluarga,” ujar Sigit, dalam keterangannya, Rabu (27/3/2025).
Dikutip dari casispolri.id, penghargaan Rekpro ini diberikan kepada anak kandung anggota polisi yang gugur, tewas, hilang, atau cacat saat bertugas, yang memiliki penghargaan atau tanda kehormatan, serta kepada anak kandung masyarakat umum yang gugur saat membantu tugas kepolisian.
Sebelumnya, tiga polisi meninggal dunia usai ditembak anggota TNI saat menggerebek sabung ayam di Karang Manik, Negara Batin, Way Kanan, Lampung, pada Senin (17/3/2025) sekitar pukul 16.50 WIB.
Ketiga polisi itu adalah Kapolsek Negara Batin Way Kanan AKP Anumerta Lusiyanto, Aipda Anumerta Petrus Apriyanto, dan Briptu Anumerta M Ghalib Surya Nanta.
Ketiganya tewas dengan luka tembak di kepala dan dada.
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika mengatakan, ditemukan total 13 selongsong yang berasal dari tiga jenis senjata api berbeda-beda di lokasi kejadian.
Terbaru, anggota TNI AD Kopda Bazarsyah akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka penembakan tiga anggota polisi hingga tewas.
“Kopda Bazarsyah mengakui menembak ketiga korban, dan saat ini ditahan di Denpom II-3 Lampung,” ujar Ws Danpuspomad Mayjen TNI Eka Wijaya Permana.(*)