
LBTV Media – Viral, sebuah mobil minibus diduga milik pencuri sawit di Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, dibakar massa.
Berdasarkan informasi, peristiwa itu terjadi di Desa Sukamaju Kecamatan Singingi Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Riau, pada Sabtu (18/1/2025 pagi sekitar pukul 06.15 WIB.

Massa kesal karena buah kelapa sawit milik kelompok tani kerap hilang dicuri.
Mobil Toyota Avanza warna hitam itu pun hangus dilahap si jago merah.
Sekretaris Desa Sukamaju, Nanang saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu.
Menurutnya, peristiwa pembakaran mobil terjadi sekitar pukul 06.15 WIB di area Koperasi Unit Desa (KUD) Sukamaju.
Nanang mengatakan, pelaku ada satu orang dan merupakan warga setempat.
Nanang menjelaskan kronologi pencurian sawit yang dilakukan oleh seorang warga berinisial MS.
Kejadian ini terungkap saat pelaku menyembunyikan 11 janjang buah sawit yang dipanen pada hari Jumat (17/1/2025).
Para anggota kelompok curiga karena buah sawit sering tertinggal,” ujar Nanang
Kecurigaan tersebut memicu anggota kelompok tani untuk memantau aktivitas pelaku.
Pada Sabtu pagi, mereka berhasil menangkap MS saat sedang melansir buah sawit hasil panen yang dicuri.
Ia mengungkapkan, buah sawit yang dicuri adalah milik masyarakat yang tergabung dalam Koperasi Unit Desa (KUD).
Barang bukti berupa sawit yang ditemukan di dalam mobil pelaku diperkirakan mencapai hampir 1 ton.
Setelah berhasil diamankan, pengurus Koperasi Unit Desa (KUD) Sukamaju dan warga mengetahui bahwa pelaku, MS, merupakan salah satu pemanen di KUD tersebut. MS telah lama dicurigai karena hasil panennya kerap hilang secara misterius.
Pelaku pun disergap oleh pengurus dan anggota kelompok tani.
Setelah pelaku MS dibawa ke kantor KUD, massa ramai-ramai mendatangi mobil korban yang ada di area kebun sawit.
Saat itulah, massa langsung membakar mobil minibus baru milik pelaku.
Dalam mobil itu juga ditemukan tandan buah sawit atau TBS hasil curian.
Kejadian ini kini ditangani oleh pihak berwenang.
Nanang berharap insiden tersebut menjadi pelajaran agar kasus serupa tidak terulang lagi.
Ia juga meminta masyarakat tetap tenang dan menyerahkan proses hukum kepada pihak berwajib.
Camat Singingi Hilir, Andhi Syamsul saat dikonfirmasi pada Sabtu (18/1/2025), membenarkan kejadian tersebut.
Andhi Syamsul menambahkan, meski kejadian ini sempat memicu perhatian luas di media sosial, namun situasi di wilayah Kecamatan Singingi Hilir tetap aman dan kondusif.
Setelah kejadian, Ketua KUD Margodadi melaporkan insiden ini ke Polsek Singingi Hilir.
Petugas yang menerima laporan segera menuju lokasi kejadian untuk mengamankan situasi.
Pelaku MS berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Singingi Hilir untuk penyelidikan lebih lanjut. (*)
