LBTV Media – Acara Festival Lampung Utara 2025 yang baru dibuka pada Jumat malam (26/9/2025) di Lapangan Stadion Sukung, Kotabumi, harus terhenti sementara.
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah tersebut pada Sabtu sore (27/9/2025) membuat sejumlah tenda pameran roboh dan rusak parah.
Peristiwa ambruknya tenda atau tarup stan terjadi sekitar pukul 14.20 WIB.
Situasi mendadak panik ketika para pengunjung dan penjaga stan berhamburan menyelamatkan diri saat tenda-tenda di lokasi mulai diterpa angin kencang.
Festival yang diselenggarakan atas sinergi pemerintah daerah, BUMN, BUMD, dan komunitas seni ini sejatinya akan berlangsung hingga Minggu (28/9/2025).
Ajang ini melibatkan sekitar 110 UMKM dari berbagai dinas serta 23 kecamatan se-Lampung Utara, dengan rangkaian acara seperti pasar murah, pameran UMKM, jajanan kuliner, pertunjukan musik, donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, job fair, hingga lomba biliar.
Namun, berdasarkan data sementara BPBD Lampung Utara, setidaknya delapan tarup stan mengalami kerusakan parah.
Stan yang terdampak antara lain dari Kecamatan Kotabumi Kota, Kotabumi Utara, Kotabumi Selatan, Bukit Kemuning, Bungamayang, Sungkai Barat, Muarasungkai, Abung Semuli, serta stan PMI.
Ketua Pelaksana Festival, Genius Akbar membenarkan adanya insiden tersebut.
Ia menegaskan, pihak panitia sedang berupaya memperbaiki kerusakan agar kegiatan festival tetap dapat dilanjutkan.
“Saat ini panitia berupaya memperbaikinya kembali agar para pengunjung dapat nyaman berkunjung di acara tersebut,” ujar Genius Akbar.
Dengan perbaikan yang tengah dilakukan, panitia memastikan bahwa Festival Lampung Utara 2025 akan tetap berlanjut sesuai jadwal hingga penutupan pada Minggu, 28 September 2025. (*)
